Rekrutmen polisi: PSC membantah merilis daftar calon yang berhasil

Komisi Pelayanan Kepolisian (PSC) telah menolak daftar calon yang berhasil direkrut menjadi kader polisi Kepolisian Nigeria yang beredar di media sosial.

Klarifikasi ini disampaikan oleh Bapak Ikechukwu Ani, Pejabat Humas PSC, dalam pernyataannya pada hari Rabu di Abuja.

“Komisi menolak dugaan daftar yang beredar di beberapa media tidak resmi, yang dimaksudkan untuk mewakili nama-nama kandidat yang berhasil dalam proses perekrutan yang baru saja selesai.”

Ia mengatakan, KPU juga mengetahui pernyataan pers yang dikeluarkan Humas Angkatan mengenai daftar calon lolos yang ditolak KPU.

“Namun komisi tersebut ingin menginstruksikan Kepolisian untuk menyelidiki sumber berita palsu tersebut dan membawa pelakunya ke pengadilan.”

Menurutnya, Badan Perekrutan Gabungan adalah satu-satunya otoritas yang diberi wewenang oleh konstitusi untuk merekrut petugas ke dalam Kepolisian Nigeria.

“Kekuasaan tersebut menyusul keputusan Mahkamah Agung Nigeria dalam kasus no: SC/CV/773/2020 antara Kepolisian Nigeria dan ors v.

Juru bicaranya mengatakan komisi tersebut tidak akan melepaskan mandat konstitusionalnya untuk merekrut tanpa mengakomodasi pemangku kepentingan terkait dalam proses tersebut.

Dia mengatakan upaya apa pun untuk merilis daftar kandidat yang berhasil untuk Kepolisian Nigeria saat ini tidak menghormati pernyataan konstitusi dan yudisial.

“Daftar calon yang lolos seleksi rekrutmen tahun 2022 akan segera diumumkan KPU,” ujarnya.

Ani mengatakan komisi tersebut membentuk Badan Rekrutmen Polisi untuk memastikan kredibilitas dan inklusivitas dalam pelaksanaan perekrutan.

Dia mengatakan dewan tersebut terdiri dari perwakilan pemangku kepentingan terkait termasuk PSC, Kepolisian Nigeria, Kementerian Kepolisian, Komisi Karakter Federal, Perguruan Tinggi Kepolisian, dan Dana Perwalian Polisi.

Sumber