Jalen Hurts menjelaskan mengapa dia kehilangan suaranya

(Foto: Elsa/Getty Images)

Suasana di ruang ganti Philadelphia Eagles usai pertandingan pekan kedua memang tidak diragukan lagi sulit.

Meski bertekad untuk melanjutkan musim 2023, The Eagles masih berkutat dengan masalah yang belum terselesaikan di dua pertandingan memasuki musim baru.

Setelah kekalahan tersebut, quarterback Jalen Hurts mengambil alih dan memanggil seluruh tim untuk melakukan analisis kolektif atas permainannya.

Perilakunya selama interaksi pasca-pertandingan dengan media menunjukkan bahwa ia berbicara kepada rekan satu timnya dengan cara yang tegas, mungkin penuh dengan permohonan perbaikan yang mendesak.

Namun suara serak Hurts bukan semata-mata akibat diskusi pasca pertandingan atau teriakan di tengah pertandingan.

Quarterback baru-baru ini mengakui bahwa dia “berjuang dengan sesuatu sepanjang minggu menjelang pertandingan melawan Atlanta Falcons” yang menjelaskan ketegangan pada suaranya.

Hurts juga menyebutkan bahwa dirinya masih dalam masa pemulihan dari penyakitnya.

Meskipun sakit, ia menyelesaikan 23 dari 30 operan untuk jarak 183 yard dan satu touchdown, dan juga berlari sejauh 85 yard dalam 13 upaya dan mencetak gol pada gerakan khasnya “Tush Push”.

Namun, intersepsi kunci di akhir pertandingan akhirnya menentukan nasib Eagles.

Permasalahan mereka dalam menyelesaikan pertandingan memang menjadi tren yang meresahkan. Mereka menderita empat kekalahan sejak musim lalu, yang terbanyak di liga, meski unggul di dua menit terakhir.

Philadelphia sekarang menghadapi tantangan mendesak untuk menemukan kembali formula kemenangannya dan menghilangkan kelemahannya di akhir pertandingan, dimulai pada Minggu 3 ketika mereka menghadapi tim New Orleans Saints yang mengejutkan di laga tandang.

BERIKUTNYA:
Travis Kelce Berbagi Pemikiran Tentang Saudara Jason di ‘MNF’



Sumber