Tersangka melarikan diri saat polisi menyelidiki tuduhan inses dan kontaminasi

Kasus dugaan inses dan pencemaran nama baik yang meresahkan telah mengguncang komunitas Anozie Street di Mile 2 Diobu, Port Harcourt, Rivers State.

Pasalnya, seorang pria yang diidentifikasi sebagai Chinedu, seorang ayah yang dituduh melakukan pemerkosaan berantai terhadap putrinya yang berusia 14 tahun, melarikan diri dari rumah untuk menghindari penangkapan oleh detektif polisi dari Divisi Azikiwe.

Saksi mata mengungkapkan bahwa Chinedu meninggalkan kediamannya sebelum polisi datang, meninggalkan barnya yang ditemukan terkunci.

Penderitaan yang dialami korban terungkap setelah ia menceritakan kepada tetangganya tentang penganiayaan yang dilakukan ayahnya.

Tetangga yang bersangkutan segera memberi tahu polisi, sehingga korban dibawa ke Divisi Polisi Azikiwe di Illabouchi, Mile 2 Diobu, di mana masalah tersebut dilaporkan.

Menurut sumber, pernyataan remaja tersebut menuduh ayahnya telah mencemari dirinya selama dua tahun.

Diketahui bahwa ibu korban, mantan istri Chinedu, membawa remaja tersebut ke tempat yang aman, menjamin perlindungan dan kesejahteraannya.

Namun, Koordinator Nasional Pusat Kampanye Perlindungan Hak Dasar dan Akuntabilitas, Pangeran Wiro, mengimbau warga yang memiliki informasi keberadaan Chinedu untuk melapor dan membantu polisi dalam menangkap tersangka.

“Kebenaran dugaan tidak dapat diketahui jika tersangka tidak dapat diperiksa,” tegas Wiro. “Kami akan meminta siapa pun yang memiliki informasi untuk segera menghubungi polisi.”

Juru bicara Komando Polisi Negara Bagian Rivers, Inspektur Polisi SP, Grace Iringe Koko, belum menanggapi pertanyaan reporter kami atas insiden tersebut.

Namun sejumlah sumber di kepolisian membenarkan kejadian tersebut.

Warga menyatakan terkejut dan marah atas tuduhan tersebut, dan menyerukan tindakan cepat terhadap tersangka.

“Kami sangat terganggu dengan tuduhan ini,” kata seorang tetangga yang enggan disebutkan namanya. “Kami mendesak polisi untuk melakukan segala kemungkinan untuk membawa Chinedu ke pengadilan.”

Sumber