Seorang pengusaha teknologi asal Utah harus menerima konsekuensi dari keputusan yang diambilnya pada tahun 2008. Chris Willson membeli kapal pesiar bersejarah setelah menemukan listingnya di Craigslist. Pembelian tersebut menandai awal dari perjalanan restorasi penuh semangat selama 15 tahun yang mengubah kapal sepanjang 293 meter itu menjadi harta karun dengan 85 kabin, kolam renang, dan teater. Namun, terlepas dari upaya dan impiannya untuk membuat museum di atas kapal, Willson terpaksa menjual kapal tersebut pada Oktober 2023 – sebuah keputusan yang terus “menghantui” dirinya.
Kapal yang aslinya bernama Wappen von Hamburg dan dibangun pada tahun 1955 ini memiliki sejarah yang kaya sebagai salah satu kapal penumpang Jerman pertama setelah Perang Dunia II. Merasa terinspirasi, Willson membeli kapal tersebut dan memasukkan tabungan hidupnya – lebih dari $1 juta – ke dalam proyek tersebut.
Mengganti namanya menjadi Aurora, dia memindahkannya ke California dan tinggal bersama rekannya, Jin Li. Dia menghabiskan waktu bertahun-tahun untuk renovasinya. Dengan bantuan para sukarelawan, ia membuat kemajuan yang signifikan, memulihkan 10 area utama kapal. Tujuan Tuan Willson adalah mengubah Aurora menjadi museum terapung.
Namun, impian Chris Willson untuk mengubah kapal tersebut menjadi museum mendapat penolakan dari warga setempat. Proyek renovasinya tidak mendapat sambutan baik dari warga, terutama setelah kapal lain di dekatnya, kapal penyapu ranjau Kanada HMCS Chaleur, tenggelam pada tahun 2021.
Pada Januari 2023, kapal tunda militer yang ditambatkan di dekat Aurora juga tenggelam sehingga memicu masalah polusi yang menarik perhatian pihak berwenang setempat. Dengan meningkatnya tekanan, Willson dan rekannya menyadari bahwa mereka tidak dapat lagi mempertahankan proyek tersebut.
“Mungkin Aurora tidak berada di tempat yang tepat,” kata Li kepada CNN. “Mungkin kalau Aurora berada di negara bagian lain atau di negara lain, akan berbeda.”
Pada akhir tahun 2023, Willson membuat keputusan sulit untuk menjual kapal tersebut. Meskipun ia yakin pembelinya memiliki minat yang sama dalam melestarikan Aurora, bencana terjadi tujuh bulan kemudian.
Pada Mei 2024, Kantor Sheriff San Joaquin County melaporkan bahwa Aurora tenggelam. Sebuah lubang di kapal menyebabkannya mengambil air, yang menyebabkan kebocoran solar dan minyak ke Delta Waterway. Kontraktor yang disewa oleh Penjaga Pantai AS berhasil mengapungkan kembali kapal tersebut, tetapi masa depan kapal tersebut jelas suram.
“Saya telah merawat kapal ini dengan hati-hati,” Willson, yang terkejut dengan tenggelamnya kapal tersebut, mengatakan kepada CNN. “Kami sudah memilikinya selama 15 tahun dan tidak pernah ada masalah dengannya.”
“Itu menghantui saya dan saya tidak bisa tidur karenanya,” katanya.
Saat ini, operasi pengangkatan Aurora dikelola oleh Pemerintah Kota Stockton, meski belum ada pemilik jelas kapal tersebut. Chris Willson, yang membangun pengikut di YouTube seputar proyek renovasi tersebut, masih mengingat kembali masa-masanya di kapal, menggambarkannya sebagai salah satu pengalaman paling berharga dalam hidupnya, meskipun hasilnya tidak menguntungkan. “Saya tidak menyesali apa yang saya lakukan,” katanya.
