Tuntutan tersebut muncul ketika Israel melancarkan serangan udara dan serangan darat terhadap tetangganya.
Lebanon kembali diserang ketika Israel melancarkan perang melawan kekuatan politik dan militer dominan di negara itu, Hizbullah.
Meski sasaran utamanya adalah kelompok bersenjata, serangan Israel tidak pandang bulu, menewaskan warga sipil dan pekerja medis, seperti yang terjadi di Gaza.
Namun, konflik tersebut juga memberikan tekanan untuk mengubah sistem politik Lebanon yang terfragmentasi.
Jadi siapa yang mengharapkan perubahan politik ini – dan apa dampaknya?
Pembawa acara: Hashem Ahelbarra.
Tamu:
Hala Jaber – jurnalis dan penulis buku tentang Irak dan Lebanon, termasuk Hizbullah: Lahir dengan Pembalasan
Nadim Houry – direktur eksekutif Inisiatif Reformasi Arab dan mantan direktur Human Rights Watch
David Wood – analis senior di International Crisis Group di Beirut
