Media sosial dan kerusuhan di Inggris

People & Power menyelidiki peran media sosial dalam kerusuhan baru-baru ini di Inggris.

Pada tanggal 29 Juli, tiga gadis muda tewas dalam serangan penikaman di Southport, sebuah kota di pantai barat laut Inggris. Mereka sedang mengikuti lokakarya tari ketika seorang pria berusia 17 tahun bersenjatakan pisau memasuki gedung dan menyerang orang-orang di dalamnya.

Tak lama setelah serangan itu, laporan palsu bahwa penyerangnya adalah seorang imigran Muslim mendapatkan popularitas di platform media sosial. Kemarahan tumpah ke jalan-jalan, menyebabkan kerusuhan terburuk yang pernah terjadi di Inggris dalam lebih dari satu dekade.

Rakyat dan kekuasaan mengkaji peran media sosial dan bagaimana platform online digunakan untuk menyebarkan disinformasi dan kebencian.

Sumber