Senat memastikan anggaran akan diajukan setelah Tinubu kembali dari luar negeri

Senat mengumumkan bahwa Pemerintah Federal diperkirakan akan menyerahkan Kerangka Pengeluaran Jangka Menengah (MTFF) dan Dokumen Strategi Fiskal (FSP) sekembalinya Presiden Bola Tinubu dari perjalanannya ke luar negeri.

MTEF berfungsi sebagai kerangka hukum penting yang mendefinisikan model anggaran suatu negara dan biasanya diserahkan ke parlemen sebelum presentasi anggaran tahunan oleh Presiden.

Presiden Tinubu telah berlibur selama dua minggu sejak 2 Oktober, awalnya melakukan perjalanan ke Inggris sebelum menuju ke Prancis.

Selama ketidakhadirannya, DPR menyatakan keprihatinan atas keterlambatan pemerintah dalam menyampaikan QDMP dan usulan anggaran tahun 2025, dengan alasan pelanggaran terhadap Undang-Undang Tanggung Jawab Fiskal.

Dalam mosi yang diajukan oleh Perwakilan Clement Jimbo, para legislator menyoroti tidak adanya Perkiraan Anggaran untuk tahun 2025, dan menyoroti bahwa Majelis Nasional hanya tinggal dua bulan lagi dari berakhirnya tahun fiskal 2024.

Mereka mendesak Presiden untuk mematuhi Pasal 11(1)(b) Undang-Undang Tanggung Jawab Fiskal, yang mengamanatkan persiapan dan penyampaian KPJM dan perkiraan anggaran secara tepat waktu.

Juru Bicara Senat Yemi Adaramodu menegaskan meski pihak eksekutif belum memberikan tanggal pasti penyerahan dokumen MTEF tersebut, ada optimisme kementerian dan lembaga akan segera memulai prosesnya setelah Presiden kembali.

Adaramodu juga mengindikasikan bahwa Tinubu diperkirakan akan menyampaikan anggaran tahun 2025 pada awal November, yang akan memberikan gambaran lebih jelas tentang rencana keuangan pemerintah ke depan.

Sumber