Rivalitas Nadal-Djokovic akan tercatat dalam sejarah sebagai salah satu yang terbesar dalam sejarah tenis.
Legenda tenis Novak Djokovic dan Rafael Nadal turun ke lapangan untuk terakhir kalinya dalam pertemuan mendebarkan di acara eksibisi ‘Six Kings Slam’ di Arab Saudi. Djokovic tampil sebagai pemenang dengan mengalahkan Nadal dua set langsung 6-2, 7-6 (7/5). Namun yang menjadi sorotan malam itu bukan hanya hasil pertandingannya – ini juga merupakan penghormatan tulus Djokovic kepada rival lamanya sekaligus sahabatnya saat Nadal hampir pensiun.
Pesan Novak Djokovic untuk Rafael Nadal
Usai pertandingan, Novak Djokovic meluangkan waktu sejenak untuk mengungkapkan kekaguman dan rasa hormatnya yang mendalam terhadap Nadal. “Jangan meninggalkan tenis, kawan.” Djokovic bersikeras dalam sebuah wawancara di lapangan, merefleksikan persaingan bersejarah mereka selama lebih dari satu dekade. dia menambahkan, “Merupakan suatu kehormatan yang luar biasa dan kesenangan yang luar biasa untuk berbagi lapangan dengan Anda.”
Djokovic, yang baru saja memenangkan gelar Grand Slamnya yang ke-24, melanjutkan: “Ini adalah momen yang cukup emosional hari ini, kami telah memainkan banyak pertandingan selama bertahun-tahun. Persaingannya luar biasa dan sangat sengit, jadi saya berharap mungkin kita bisa duduk di pantai di suatu tempat, minum, merenungkan kehidupan dan membicarakan hal lain.
Dalam pesannya, Djokovic juga mengucapkan terima kasih kepada Nadal atas kontribusinya yang sangat besar terhadap tenis, dengan menyatakan: “Terima kasih atas apa yang Anda lakukan, Anda meninggalkan warisan yang luar biasa dan kami sangat menghargainya.”
Rafael Nadal mengapresiasi kompetisi tersebut
Meski kalah, Rafael Nadal menanggapinya dengan anggun, memuji Djokovic karena telah mendorongnya hingga batas kemampuannya sepanjang kariernya. “Terima kasih Novak, atas segalanya, atas semua momen yang kami habiskan di lapangan selama karier kami. Itu adalah kompetisi yang luar biasa.” Kata Nadal, mengakui pengaruh Djokovic terhadap pencapaiannya sendiri.
Rafael Nadal, yang rekor 22 gelar Grand Slam putra-nya baru-baru ini dipecahkan oleh Djokovic, menambahkan: “Secara pribadi, Anda telah membantu saya melampaui batas saya selama hampir 15 tahun. Tanpa itu, saya tidak akan menjadi pemain seperti sekarang ini. Selamat atas semua gelar Anda dan karir yang hebat untuk Anda dan tim Anda. Saya mendoakan yang terbaik untuk Anda di masa depan.”
Rivalitas Rafael Nadal dengan Novak Djokovic
Rivalitas Nadal-Djokovic akan tercatat dalam sejarah sebagai salah satu yang terbesar dalam sejarah tenis. Melalui 60 pertandingan, kedua legenda berjuang mati-matian, dengan Djokovic unggul tipis dalam rekornya 31-29.
Pertandingan tenis terakhir Rafael Nadal
Rafael Nadal pensiun setelah berpartisipasi di final Piala Davis untuk Spanyol, yang akan diadakan di Malaga pada 19-24 November. Pertandingan di Arab Saudi merupakan pertandingan eksibisi terakhir antara kedua raksasa tersebut, mengakhiri babak luar biasa dalam sejarah tenis.
Pilihan editor
Berita utama
