Twitch streamer Imane ‘Pokimane’ Anys membuka tentang diagnosis sindrom ovarium polikistik (PCOS) selama episode podcast dengan YouTuber Trisha Paytas, mendorong pemirsa untuk mencari nasihat medis jika mereka mengalami gejala yang terkait dengan kondisi tersebut.
Pokimane, wanita yang paling banyak diikuti di Twitch, membagikan diagnosis PCOS-nya pada 28 Mei 2024. PCOS adalah kelainan hormonal akibat produksi androgen berlebihan oleh ovarium, yaitu hormon pria yang biasanya terdapat dalam jumlah kecil pada wanita. Kondisi ini bisa menyebabkan menstruasi tidak teratur, jerawat, pertumbuhan rambut berlebihan, bahkan kemandulan.
Anys mengungkapkan bahwa dia telah berjuang dengan menstruasi yang tidak teratur sepanjang hidupnya. Meski telah menemui dokter selama bertahun-tahun, baru pada usia awal dua puluhan, hampir setahun yang lalu, dia menerima diagnosis pasti. “Saya mengalami menstruasi yang tidak teratur sepanjang hidup saya dan saya telah membicarakannya dengan dokter sepanjang hidup saya. Sungguh gila bagi saya bahwa baru pada usia pertengahan dua puluhan seorang dokter bisa berkata, ‘Oh, itu karena Anda mengidap PCOS,'” jelasnya.
Dia menggambarkan gejalanya sebagai “sensitif secara hormonal” dan mencatat bahwa menstruasinya akan berhenti jika dia tidak merawat tubuhnya dengan cermat. Berkaca pada awal masa dewasanya, ia berbagi, “Pada tahun pertama saya di bidang teknik, ketika saya berusia 18-19 tahun, saya tidak mendapat menstruasi satu kali pun.”
Meski dokter menyarankan agar menggunakan pil KB untuk mengatur menstruasi dengan hormon, Pokimane mengungkapkan keinginannya untuk mengelola kondisinya secara alami dan lebih memahami cara kerja tubuhnya. “Saya ingin bisa mengatur menstruasi saya secara alami dan memahami apa yang terjadi pada tubuh saya,” ujarnya.
Anys membutuhkan waktu satu tahun setelah diagnosisnya untuk membahas hal ini secara terbuka, dan ia mengakui bahwa ia merasa malu dan khawatir mengenai kemungkinan penilaian dari pemirsanya yang berjumlah lebih dari 9 juta pemirsa. Namun, dia menekankan pentingnya meningkatkan kesadaran tentang penyakit ini. “Saya tidak ingin membicarakan diagnosis saya untuk sementara waktu karena, menurut saya, setiap kali Anda didiagnosis menderita sesuatu, ada sedikit rasa malu atau perasaan seperti, ‘Oh, apakah ada yang salah dengan diri saya?’ atau ‘Apakah orang akan menilai saya?’ Namun saat ini, masyarakat perlu mengetahuinya. Lebih banyak orang menderita PCOS daripada yang mereka sadari.”
Dia mendesak para pengikutnya untuk melakukan tes jika mereka mengalami menstruasi yang tidak teratur, dan menekankan pentingnya diagnosis dan pengobatan dini. “Kalau haidnya tidak teratur, silakan diperiksa,” pintanya.
Pokimane bukanlah streamer perempuan terkemuka pertama yang berbicara terbuka tentang masalah kesehatan. Pada tahun 2023, bintang Twitch Amouranth mengungkapkan diagnosisnya tentang kegagalan ovarium stadium akhir, yang menyebabkan dia memasuki perimenopause lebih awal. Kondisi ini menghentikan sementara keikutsertaannya dalam ajang tinju dan mengharuskannya menerima suntikan setiap hari selama hampir dua minggu. Untungnya, Amouranth telah kembali melakukan aktivitas streaming seperti biasa.
Memahami PCOS sangat penting karena penyakit ini menyerang 13% wanita selama masa reproduksinya, namun sekitar 70% dari mereka yang terkena penyakit ini masih belum terdiagnosis. Dengan membagikan kisahnya, Pokimane berharap dapat menjelaskan kondisi umum namun kurang terdiagnosis ini dan mendorong orang lain untuk mencari bantuan medis.
