Berhenti menyebut Lagos “Tanah Tak Bertuan” – Oloja-Elect memperingatkan

Oloja-Elect of Lagos, Pangeran Abiola Kosoko, mengkritik klaim kontroversial bahwa Lagos adalah “tanah tak bertuan”.

Berbicara pada Kuliah Peringatan Raja Kosoko yang baru saja berakhir di Lagos, Kosoko menyatakan bahwa tuduhan yang sering dilontarkan oleh warga yang bukan berasal dari Lagos adalah upaya salah arah untuk menulis ulang sejarah.

“Lagos tidak akan pernah menjadi tanah tak bertuan,” kata Kosoko.

Ia mengklarifikasi bahwa meskipun banyak orang yang tinggal dan membayar pajak di kota tersebut, masyarakat adat sebenarnya memiliki hubungan leluhur yang lebih dalam dengan tanah tersebut.

“Saya penduduk asli Lagos, bukan sekedar warga negara. Yang mengatakan Lagos adalah tanah tak bertuan adalah warga negara atau penduduk yang bisa keluar kapan saja. Namun bagi saya, Lagos adalah rumah saya – rumah leluhur saya – dan saya akan selalu menjaganya,” ujarnya.

Kosoko juga menyoroti transformasi Lagos menjadi pusat komersial yang ramai, menyoroti perannya sebagai pusat bisnis dan perdagangan.

Ia menggambarkan Lagos sebagai “pusat komoditas” yang telah berkembang menjadi “pusat kegiatan komersial dan bisnis yang menguntungkan.”

Apakah Anda ingin berbagi cerita dengan kami? Apakah Anda ingin beriklan dengan kami? Apakah Anda memerlukan iklan untuk suatu produk, layanan, atau acara? Hubungi kami melalui email: [email protected]

Kami berkomitmen terhadap jurnalisme investigatif yang berdampak bagi kepentingan manusia dan keadilan sosial. Donasi Anda akan membantu kami menceritakan lebih banyak kisah. Silakan berdonasi berapa pun jumlahnya DI SINI

Sumber