Wanita hamil termasuk di antara korban tewas dalam banjir Ebonyi

Dua orang, termasuk seorang wanita hamil, sejauh ini tewas dalam banjir yang melanda beberapa wilayah Negara Bagian Ebonyi sejak Juni tahun ini, ungkap Badan Manajemen Darurat Negara Bagian Ebonyi.

Sekretaris Eksekutif badan tersebut, Mr. Clement Ovuoba, menyatakan hal ini di Abakaliki pada hari Selasa. Dia mengatakan seorang ibu hamil, Ny. Ozoemena Ugbega, dan seorang pemuda kehilangan nyawa dalam bencana tersebut.

Dalam keterangannya, “Banjir juga berdampak pada 12 sekolah, enam rumah dan 45 toko di Pasar Bahan Bangunan Abakaliki.”

Insiden tersebut berdampak pada 173 orang dari wilayah pemerintah daerah Ikwo, Izzi, Abakaliki dan Afikpo di negara bagian tersebut, katanya, seraya menambahkan bahwa 261 hektar lahan pertanian hancur.

Ovuoba berkata: “Pemerintah daerah ini adalah daerah rawan banjir yang diprediksi oleh NiMet dan NEMA. Kami meminta NEMA menganalisis laporan kami untuk melakukan intervensi lebih lanjut karena kami kekurangan bahan bantuan dan rehabilitasi.

“Kami memiliki laporan lengkap mengenai tingkat bencana di setiap komunitas di semua LGA yang disebutkan.”

Dia mengatakan bahwa lembaga tersebut telah memulai pendidikan publik mengenai bencana melalui pertemuan balai kota dengan pemangku kepentingan masyarakat, pemimpin adat, pemuda dan perempuan, serta program radio dan televisi tentang tip dan manajemen bencana.

Dia mengimbau warga komunitas sungai di negara bagian itu untuk merelokasi dataran tinggi dari daerah rawan banjir.

Sumber