Pemerintah Negara Bagian Kano telah memberlakukan pembatasan pergerakan orang dan kendaraan di seluruh negara bagian mulai Jumat tengah malam hingga Sabtu pukul 18.00 untuk memastikan pelaksanaan pemilihan umum pemerintah daerah di negara bagian tersebut berlangsung damai dan tertib.
Sebuah pernyataan yang dikeluarkan pada hari Jumat oleh Komisaris Informasi dan Dalam Negeri, Baba Halilu Dantiye, mengungkapkan bahwa pembatasan tersebut dilakukan melalui konsultasi dengan badan keamanan.
Menurut pernyataan itu, pemilu akan diadakan di 484 distrik di 44 LGA negara bagian tersebut.
“Namun, orang-orang yang memegang jabatan resmi dalam pemilu dan orang-orang yang terlibat dalam layanan penting dikecualikan dari pembatasan ini.
“Semua pemilih yang memenuhi syarat disarankan untuk menggunakan hak-hak sipil mereka dengan berpartisipasi secara damai dalam proses pemilu untuk memperkuat demokrasi di negara bagian tersebut,” bunyi bagian dari pernyataan itu.
Pernyataan tersebut lebih lanjut menunjukkan bahwa pemerintah “menegaskan kembali komitmennya untuk menyelenggarakan pemilu yang bebas, adil, kredibel, dan damai dan oleh karena itu mendesak semua warga negara untuk mematuhi pembatasan pergerakan demi kepentingan keselamatan publik dan integritas pemilu.”
