Ubisoft ingin memulihkan "kreativitas dan inovasi" yang membangun kesuksesannya "2010 – 2020," dan memangkas lebih dari 2.000 karyawan dalam 2 tahun untuk membantu melakukan hal ini

Melanjutkan Arc ‘Saatnya Kembali ke Diriku yang Lama’ dari UbisoftCEO Yves Guillemot mengatakan perusahaannya sedang melakukan transformasi yang bertujuan untuk “mengembalikan tingkat kreativitas dan inovasi yang membangun kesuksesan Ubisoft.”

Hal ini terungkap dalam laporan keuangan terbaru Ubisoft, dimana Guillemot mengakui bahwa “kemunduran baru-baru ini” telah mengurangi produksi dan pendapatannya, dan karena perusahaan tersebut bersandar pada game-game lama yang selalu hijau untuk menopang angkanya setiap kuartal. Assassin’s Creed Shadows ditunda hingga tahun 2025 itu semakin mencerahkan tahun ini.

Sumber